Sempat agak ngerasa sedikit down, setiap kali bercermin. Senyum seceria gimana pun tetap terlihat terpaksa. Ah, toh ini hanya untuk sementara bukan selamanya. *amin*
Tambah lagi..... Begah, begah dan begah. Gak bisa konsentrasi dengan sempurna tidurku semalam. Tapi bersyukur masih ada tenaga tersimpan untuk mengulang indahnya mimpi kemarin malam. *smile*
Sungguh kangen sama seutas senyum. Senyumku sendiri. Senyuman yang selalu muncul menemani saat suka dan duka. Sekarang, lagi-lagi aku harus belajar sabar menantikan kembalinya senyuman itu. Dan Aku percaya waktu selalu menepati janjinya.
Dan sejujurnya aku tidak akan pernah menyerah mendapatkan kembali senyuman itu.
Sejelek dan setidak nyamannya senyumku sekarang, Senyum itu akan tetap ada. I Promise!!!!!
0 komentar:
Posting Komentar