Bahagia Itu Sederhana

Pernah ditanya sama seseorang. Hal yang membuat kamu bahagia luar biasa apa? Pertanyaan ini kira-kira terjadi sudah sekitar 8 tahun yang lalu. Pertanyaan ini selalu saya ingat-ingat karena kali pertamanya orang bertanya dalam konteks yang seperti ini.

Dengan tanpa ragu-ragu dan malu waktu itu saya langsung jawab dengan lantangnya demikian, "Aku merasa aku bisa tersenyum puas dan lega sewaktu aku dapat dengan lancar mengupas kulit permen."

Memang sedikit aneh. Dan mungkin untuk ukuran kepuasan karena bisa membuka sebungkus kulit permen itu adalah ekspresi yang sangat berlebihan.

Kenapa saya bisa demikian hebohnya kalau berhasil membuka kulit permen dengan lancar? Karena saya selalu gagal, selalu kesusahan setiap membuka kulit permen. Alhasil karena sudah tidak sabar itu bungkus tidak kebuka-buka. Akhirnya saya minta tolong seseorang yang kebetulan ada di samping saya ketika hal tersebut terjadi.

Sampai pada akhirnya sayapun bisa dengan lancar membuka bungkus permen tadi.

Dari tulisan ini saya sebagai orang yang mengalami. Kemudian saya berpikir. Hmmm, kalau setiap kejadian itu kita syukuri ternyata bahagia itu sederhana kok. Gak harus pas setiap dapet segepok uang karena menang arisan, dapet hadiah i-phone terbaru, belanja sampe habis SATU MILYAR atau yang lainnya yang harus mengeluarkan banyak uang.

Suatu hal kecilpun bisa menjadi kebahagian yang luar biasa bagi siapapun tidak memandang status dan strata sosial jika kita mau mensyukuri apa yang sudah kita dapatkan dan sudah pasti itu semua dari dan kehendak Tuhan. ^___^


Sumber inspirasi : Bungkus kulit permen. hihihihihi.