Sekarang, dulu, kini dan selamanya. . . .

Dia. . . . .
Masih sama seperti beberapa tahun lalu. Hanya saja sekarang dia sudah tidak seenerjik dulu.

Masih ingat gimana cara dia mendrible bola, gimana cara dia berjalan, gimana cara dia menyalakan kemudian menghisap rokok yang dia jepit dengan terampilnya. Semua memang menarik. Semua masih sama.

Cara dia tertawa, cara dia berbicara semua masih sama. Begitu mempesona !

Mungkin dibalik itu semua harus tetap bersyukur karena sekarang perasaan ini sudah tidak sama, sudah berbeda, tidak seperti dulu lagi. Dan kami berikrar. Kami berteman baik.

Kami saling bercerita. Salah satunya Tentang cintanya dan tentang cintaku.

Semua berbeda, Sungguh berbeda.


Banyak kata yang terceritakan, banyak kisah yang terutarakan.
Satu kalimat yang teringat,

"Sudahlah, lihatlah apa yang terlihat tetapi tetap menyambut apa yang belum terlihat".



Thanks from the bottom of my heart. ^__^